Saat terakhir bertemu denganmu dengan gagah membawa Bendera Merah Putih dalam Kirab Buadaya Dusun Dlingosatu. Namun ketika engkau dalam perjalanan menuju dusun kami engkau dipanggil oleh Yang Maha Kuasa.
Seluruh warga Dusun Dlingosatu merasa kehilangan ketika mendengar engkau telah tiada, Semoga engkau mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Terimakasih atas sumbangsihmu untuk Dusun Dlingosatu.
Monggo pun waos beritanipun :
Laka Tunggal, Mahasiswi Asal Ponorogo Meregang Nyawa
(bantul.sorot.co)--Kecelakaan lalu lintas di Jalan Imogiri-Dlingo, wilayah Padukuhan Seropan, Desa Munthuk, Minggu (16/07/2017) malam, merenggut satu nyawa. Seorang mahasiswi Universitas Negeri Yogyakarta, bernama Eunike Valepia (21), meninggal setelah motor yang ia kemudikan oleng dan terjatuh. Kanit Laka Sat Lantas Polres Bantul, Ipda Mulyanto menjelaskan, kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, saat korban melaju dari barat atau arah Mangunan ke timur hendak menuju ke Kantor Desa Dlingo.
Mahasiswi asal Desa Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio bernopol AE 3269 SM diduga belum hafal medan. Sehingga tidak dapat mengendalikan laju motornya saat memasuki tikungan tajam di Padukuhan Seropan.
“Korban mengalami luka lecet-lecet dan luka berat pada bagian leher hingga bengkak. Ia berencana ke Kantor Desa Dlingo untuk tugas KKN (kuliah kerja nyata),” ungkap Kanit Laka Sat Lantas Polres Bantul, Ipda Mulyanto, Senin (17/7/2017).
Warga yang melihat kejadian itu langsung memberi pertolongan dan membawa korban ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul. Beberapa saat mendapatkan penanganan medis, sekitar pukul 20.48 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia karena luka yang diderita cukup parah.
Sumber : http://sorotbantul.com/berita-bantul-5881-laka-tunggalmahasiswi-asal-ponorogo-meregang-nyawa.html
0 komentar :
Posting Komentar
Terimakasih telah berpartisipasi memberikan komentar terbaik anda. Isi komentar di luar tanggung jawab redaksi.